Apa Itu Tuberkulosis (TBC)?
Tuberkulosis
(TBC atau TB) adalah penyakit infeksi pada saluran pernafasan yang disebabkan
oleh bakteri. Bakteri ini merupakan bakteri basil yang sangat kuat sehingga
memerlukan waktu lama untuk mengobatinya. Bakteri ini lebih sering menginfeksi
organ paru-paru (90%) dibandingkan bagian lain tubuh manusia.
Tuberkulosis
(TB) merupakan penyakit menular yang menyebabkan masalah kesehatan terbesar
kedua di dunia setelah HIV. Indonesia sendiri termasuk lima besar negara dengan
jumlah pengidap TB terbanyak di Asia Tenggara dengan jumlah pengidap yang
mencapai 305.000 jiwa pada tahun 2012.
Penyebab Penyakit TBC
Penyakit TBC adalah suatu penyakit infeksi yang
disebabkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa. Bakteri ini berbentuk batang
dan bersifat tahan asam sehingga dikenal juga sebagai Batang Tahan Asam (BTA). Bakteri ini pertama kali ditemukan oleh
Robert Koch pada tanggal 24 Maret 1882, sehingga untuk mengenang jasanya
bakteri tersebut diberi nama baksil Koch. Bahkan, penyakit TBC pada paru-paru
kadang disebut sebagai Koch Pulmonum (KP).
Penyebab tuberkulosis adalah bakteri yang menyebar di
udara melalui semburan air liur dari batuk atau bersin pengidap TB. Nama
bakteri TB adalah mycobacterium tuberculosis.
Berikut ini adalah beberapa kelompok orang yang memiliki risiko lebih tinggi tertular TB:
1.
Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang menurun,
misalnya pengidap HIV/AIDS, diabetes atau orang yang sedang menjalani
kemoterapi.
2.
Orang yang mengalami malanutrisi atau kekurangan gizi.
3.
Pecandu narkoba.
4.
Para perokok.
5.
Para petugas medis yang sering berhubungan dengan
pengidap TB.
Gejala Penyakit TBC (Tuberculosis)
Penyakit ini paling sering menyerang paru-paru dengan
gejala utama berupa batuk berdahak yang berlangsung selama lebih dari 21 hari.
Batuk juga terkadang dapat mengeluarkan darah. Selain batuk, pengidap TB
biasanya juga akan kehilangan nafsu makan sehingga mengalami penurunan berat
badan yang disertai demam dan kelelahan.
Ketika bakteri TB masuk ke dalam tubuh, bakteri
tersebut bisa bersifat tidak aktif untuk beberapa waktu sebelum kemudian
menyebabkan gejala-gejala TB. Pada kasus ini, kondisi tersebut dikenal sebagai
tuberkulosis laten. Sedangkan TB yang langsung memicu gejala dikenal dengan
istilah tuberkulosis aktif.
Cara Penularan Penyakit TBC
Penyakit
TBC biasanya menular melalui udara yang tercemar dengan bakteri Mikobakterium
tuberkulosa yang dilepaskan pada saat penderita TBC batuk, dan pada anak-anak
sumber infeksi umumnya berasal dari penderita TBC dewasa. Bakteri ini bila
sering masuk dan terkumpul di dalam paru-paru akan berkembang biak menjadi
banyak (terutama pada orang dengan daya tahan tubuh yang rendah), dan dapat
menyebar melalui pembuluh darah atau kelenjar getah bening. Oleh sebab itulah
infeksi TBC dapat menginfeksi hampir seluruh organ tubuh seperti: paru-paru,
otak, ginjal, saluran pencernaan, tulang, kelenjar getah bening, dan lain-lain,
meskipun demikian organ tubuh yang paling sering terkena yaitu paru-paru.
0 Response to "Apa Itu Tuberkulosis (TBC)?"
Post a Comment